Muridnya itu berjalan menuju danau itu. Ketika mendekat, dilihatnya beberapa orang sedang mencuci pakaian di danau itu, dan baru saja sebuah gerobak yg ditarik 2 ekor sapi melintasi pinggir danau itu. Air sekitarnya menjadi keruh dan berwarna gelap. Murid ini berpikir: " Mana mungkin memberi air keruh kepada GURU sbg air minum?"
Ia pun kembali dan menyampaikan ke GURU:" Airnya sedang keruh. Saya
pikir belum bisa diminum." Waktu berlalu, dan setengah jam kemudian GURU
memintanya kembali ke danau utk mengambilkan air minum untuknya.
Dengan patuhnya, ia pun kembali ke danau. Sekarang air danau sudah
menjadi bening kembali. Lumpurnya sudah mengendap dan air di atasnya
sudah berubah jernih, siap diminum. Iapun mengisi potnya dengan air itu.
Ketika GURU melihatnya, ia berkata kpd muridnya: "Lihatlah, apa yg kamu lakukan utk membuat air itu jernih? Kamu diamkan, maka lumpurnya perlahan-lahan turun dengan sendirinya, dan kamu mendapat air yg bersih. Begitu juga dengan pikiranmu. Kalau sedang tidak tenang ataupun gelisah, diamkan saja dulu. Beri waktu sesaat, lalu pikiran keruhmu itu akan berubah dng sendirinya. Tidak usah repot utk mengendapkannya...!!!
Ketika GURU melihatnya, ia berkata kpd muridnya: "Lihatlah, apa yg kamu lakukan utk membuat air itu jernih? Kamu diamkan, maka lumpurnya perlahan-lahan turun dengan sendirinya, dan kamu mendapat air yg bersih. Begitu juga dengan pikiranmu. Kalau sedang tidak tenang ataupun gelisah, diamkan saja dulu. Beri waktu sesaat, lalu pikiran keruhmu itu akan berubah dng sendirinya. Tidak usah repot utk mengendapkannya...!!!
0 komentar:
Post a Comment