Thursday 17 September 2015
PENJARA PIKIRAN
Seekor belalang telah lama terkurung dalam sebuah kotak. Suatu hari ia
berhasil keluar dari kotak yang mengurungnya. Ia pun melompat-lompat
gembira menikmati kebebasannya. Di perjalanan, ia bertemu dengan
belalang lain. Ia heran karena belalang itu mampu melompat lebih tinggi
dan lebih jauh darinya.
Dengan penasaran ia menghampiri belalang lain itu dan bertanya, "Mengapa kamu bisa melompat lebih tinggi dan lebih jauh dariku, padahal kita tidak jauh berbeda, baik dari usia maupun ukuran tubuh?"
Dengan penasaran ia menghampiri belalang lain itu dan bertanya, "Mengapa kamu bisa melompat lebih tinggi dan lebih jauh dariku, padahal kita tidak jauh berbeda, baik dari usia maupun ukuran tubuh?"
ILUSTRASI KEHIDUPAN YANG LUAR BIASA - CERITA MORAL
Seorang dokter yang sedang bergegas masuk ke dalam ruang operasi...
Ayah dari anak yang akan dioperasi menghampirinya:
"Kenapa lama sekali anda sampai ke sini? Apa anda tidak tau, nyawa anak saya terancam jika tdk segera dioperasi?", labrak si Ayah.
Dokter itu tersenyum, "Maaf, saya sedang tidak di RS tadi, tapi saya secepatnya ke sini setelah ditelpon pihak RS."
Lalu dia menuju ruang operasi. Setelah beberapa jam dia keluar dengan senyuman di wajahnya.
"Alhamdullilah...keadaan anak anda kini stabil."
Tanpa menunggu jawaban sang ayah, dokter tersebut berkata : "Suster akan membantu anda jika ada yang ingin anda tanyakan."
Dokter tersebut berlalu.......
8 Kata-kata Motivasi Buat Move On dari Mantan Pacar
Inilah kata-kata motivasi buat move on dari mantan pacar yang hebat:
Syukurilah Anda putus, artinya Anda sudah bebas dari perbuatan dosa karena pacaran. Pacaran itu banyak dosanya, mungkin Allah ingin menyelamatkanmu dari dosa.
Percayalah, jodoh itu ditangan Allah. Tidak harus punya pacar, banyak koq mendapatkan jodoh meski tanpa pacaran dulu.
Ini saatnya, Anda fokus belajar, menuntut ilmu, berkarya, dan beribadah. Ini saatnya, Anda mulai menjauhi dosa-dosa.
Putus? Alhamdulillah, Anda sudah menjauhi zina.
Syukurilah Anda putus, artinya Anda sudah bebas dari perbuatan dosa karena pacaran. Pacaran itu banyak dosanya, mungkin Allah ingin menyelamatkanmu dari dosa.
Percayalah, jodoh itu ditangan Allah. Tidak harus punya pacar, banyak koq mendapatkan jodoh meski tanpa pacaran dulu.
Ini saatnya, Anda fokus belajar, menuntut ilmu, berkarya, dan beribadah. Ini saatnya, Anda mulai menjauhi dosa-dosa.
Putus? Alhamdulillah, Anda sudah menjauhi zina.
CERMINAN SIAPA DIRI KITA - by Ustadz Felix Siauw
KEKELIRUAN SEPUTAR MASALAH TAUBAT - by Ustadz @abdullahhaidir1
Oleh Abdullah Haidir, Lc
Menganggap bahwa taubat hanya layak dilakukan apabila telah yakin bahwa dirinya tidak akan kembali bermaksiat.
Menunda-nunda bertaubat karena khawatir dirinya akan mengulangi kemaksiatan yang sama.
Kian larut dalam maksiat tanpa keinginan mengurangi. Menganggap bahwa hal tersebut tak bermanfaat selama masih suka berdosa.
Jika kembali berbuat dosa dirinya menganggap telah mempermainkn taubat dan bersikap munafik.
Lebih mengedepankan motivasi duniawi ketimbang ikhlas semata krn Allah seraya berharap ridho dan ampunanNya.
Rancu dlm memahami antar "tekad" tak kembali bermaksiat dengan "jaminan" tidak kembali bermaksiat.
Tekad tidak kembali bermaksiat adalah syarat taubat. Tapi jaminan tdk kembali bermaksiat bukan syarat taubat.
Meninggalkan kewajiban-kewajiban agama dan menjauhi majelis orang-orang saleh dan majelis zikir dengan anggapan dirinya masih penuh kotoran maksiat.
Hanya suka membesar-besarkan dosanya, lupa dengan kemurahan dan ampunan Allah yg lebih besar.
Tidak bertaubat lagi jika ternyata mengulangi maksiat dengan anggapan taubat berikutnya tidak diterima.
Yang benar, jika bermaksiat lagi, taubat lagi... bermaksiat lagi, taubat lagi. Kalahkan setan oleh taubatmu sebelum dia mengalahkanmu dg ke-putus asa-an mu..
Sebelum nyawa sampai kerongkongan, atau matahari terbit dari barat, tidak ada yg menutup pintu taubat, selama ikhlas...
Mari kita bertaubat..... Astaghfirullahal aziim wa atuubu ilaih.....
Menganggap bahwa taubat hanya layak dilakukan apabila telah yakin bahwa dirinya tidak akan kembali bermaksiat.
Menunda-nunda bertaubat karena khawatir dirinya akan mengulangi kemaksiatan yang sama.
Kian larut dalam maksiat tanpa keinginan mengurangi. Menganggap bahwa hal tersebut tak bermanfaat selama masih suka berdosa.
Jika kembali berbuat dosa dirinya menganggap telah mempermainkn taubat dan bersikap munafik.
Lebih mengedepankan motivasi duniawi ketimbang ikhlas semata krn Allah seraya berharap ridho dan ampunanNya.
Rancu dlm memahami antar "tekad" tak kembali bermaksiat dengan "jaminan" tidak kembali bermaksiat.
Tekad tidak kembali bermaksiat adalah syarat taubat. Tapi jaminan tdk kembali bermaksiat bukan syarat taubat.
Meninggalkan kewajiban-kewajiban agama dan menjauhi majelis orang-orang saleh dan majelis zikir dengan anggapan dirinya masih penuh kotoran maksiat.
Hanya suka membesar-besarkan dosanya, lupa dengan kemurahan dan ampunan Allah yg lebih besar.
Tidak bertaubat lagi jika ternyata mengulangi maksiat dengan anggapan taubat berikutnya tidak diterima.
Yang benar, jika bermaksiat lagi, taubat lagi... bermaksiat lagi, taubat lagi. Kalahkan setan oleh taubatmu sebelum dia mengalahkanmu dg ke-putus asa-an mu..
Sebelum nyawa sampai kerongkongan, atau matahari terbit dari barat, tidak ada yg menutup pintu taubat, selama ikhlas...
Mari kita bertaubat..... Astaghfirullahal aziim wa atuubu ilaih.....
Wednesday 16 September 2015
PANTUN NASIB
PANTUN NASIB BUJANG LAPUK
Hanya sambal dengan kerupuk
Ingin makan selera tiada
Begini nasib bujang lapuk
Malam dingin hati merana
Kutanam pinang rapat-rapat
Hingga petang malampun pekat
Cari gadis tak dapat-dapat
Jandapun tak ada yang terpikat
Hanya sambal dengan kerupuk
Ingin makan selera tiada
Begini nasib bujang lapuk
Malam dingin hati merana
Kutanam pinang rapat-rapat
Hingga petang malampun pekat
Cari gadis tak dapat-dapat
Jandapun tak ada yang terpikat
Tuesday 15 September 2015
KALAU SAJA MEMBACA, MEMIKIRKAN DAN MENGERJAKANNYA
Pernah suatu ketika seorang yahudi bermaksud menulis sebuah buku tentang rahasia mengapa orang yahudi dapat menguasai dunia.
Yahudi yg lain melarang temannya menuliskan rahasia keberhasilan yahudi.
"Jangan engkau menuliskan rahasia keberhasilan kita menjadi sebuah buku, jika umat Islam membacanya bisa-bisa mereka berhasil dan mengancam posisi kita" kata yahudi pertama kepada yahudi kedua, yg mau menulis buku.
Yahudi kedua bersikukuh tetap mau menulis seraya berkata, "Tidak mengapa kita menulis buku tentang rahasia keberhasilan bangsa yahudi, jika dicetakpun orang Islam tdk akan membacanya. Mereka tdk suka membaca".
"Jika mereka membacanya pun kita tdk perlu khawatir, karena mereka tdk suka berfikir", lanjutnya.
"Tapi bagaimana jika ada diantara mereka yg membaca dan memikirkannya?" sanggah yahudi pertama.
"Tenang dan tidak perlu khawatir, meski mereka membaca dan memikirkannya, tdk akan menjadi apa apa juga, karena mereka tdk akan mengerjakannya." kata yahudi kedua.
Yahudi pertama diam sejenak dan bertanya kepada yahudi kedua. "mengapa kamu begitu yakin?".
Dengan tenang Yahudi kedua menjawab, "lihat saja apa yg mereka Lakukan terhadap Kitab Suci mereka, hanya mrk jadikan sbg pajangan, mainan dn perlombaan, kalau saja mereka membaca, memikirkan dan mengerjakannya, tentu Mereka (Umat Islam) Sudah menguasai Dunia".
Yahudi yg lain melarang temannya menuliskan rahasia keberhasilan yahudi.
"Jangan engkau menuliskan rahasia keberhasilan kita menjadi sebuah buku, jika umat Islam membacanya bisa-bisa mereka berhasil dan mengancam posisi kita" kata yahudi pertama kepada yahudi kedua, yg mau menulis buku.
Yahudi kedua bersikukuh tetap mau menulis seraya berkata, "Tidak mengapa kita menulis buku tentang rahasia keberhasilan bangsa yahudi, jika dicetakpun orang Islam tdk akan membacanya. Mereka tdk suka membaca".
"Jika mereka membacanya pun kita tdk perlu khawatir, karena mereka tdk suka berfikir", lanjutnya.
"Tapi bagaimana jika ada diantara mereka yg membaca dan memikirkannya?" sanggah yahudi pertama.
"Tenang dan tidak perlu khawatir, meski mereka membaca dan memikirkannya, tdk akan menjadi apa apa juga, karena mereka tdk akan mengerjakannya." kata yahudi kedua.
Yahudi pertama diam sejenak dan bertanya kepada yahudi kedua. "mengapa kamu begitu yakin?".
Dengan tenang Yahudi kedua menjawab, "lihat saja apa yg mereka Lakukan terhadap Kitab Suci mereka, hanya mrk jadikan sbg pajangan, mainan dn perlombaan, kalau saja mereka membaca, memikirkan dan mengerjakannya, tentu Mereka (Umat Islam) Sudah menguasai Dunia".
PAHALA AMALAN HANGUS GARA-GARA NULIS STATUS! (Buat yang sudah baca, bacalah lagi sampai habis)
- "Alhamdulillah OTW Tabligh Akbar di Istiqlal Syekh dari Madinah"
- "Alhamdulillah, dah muroja'ah satu juz..."
- "Alhamdulillah, sdh selesai baca surah Al-Kahfi-nya"
- "Udah putaran keberapa ya? Lagi depan kabah nih (selfie ekspresi bingung di depan kabah)
- "Alhamdulillah I'tikaf hari ke-3, tetap istiqomah!"
- "Sebentar lagi mau pergi kajian hadits"
- "5 menit lagi mau berjama'ah isya' di masjid"
MESKI HANYA SETITIK ....
Mungkin memang kadang aku memiliki pemikiran yang berbeda...
Aku bersyukur kepada Allah karena Allah memberiku kejujuran meski setitik...
Aku bersyukur bahwa Allah selalu membimbingku dalam menetapi jalanNya...
Aku bersyukur karna Allah selalu memberiku tanda dengan kegelisahan saat aku terlempar keluar dari jalanNya..
Dan syukurku yang tiada terhingga ketika Allah memberiku kemudahan untuk menetapi hukumNya untuk keridhaanNya...
Terkadang aku merasa memiliki sebuah dinding pemisah yang tinggi dengan orang-orang di sekitarku....
Entah karena apa, aku tak tahu...
Mungkin Allah membiarkan aku berbeda, dan aku ridha dengan perbedaan itu...
Menjadi orang yang seperti asing mengingatkanku pada agama islam...
Islam datang dalam keadaan asing dan menjadi sesuatu yang asing...
Islam pun suatu saat akan menjadi asing kembali...
Mungkin saat ini adalah saat di mana Islam kembali asing...
Saat aku mencoba kembali pada Islam... mempelajari Islam.. menerapkan Islam...
aku pun menjadi asing...
Referensi: xiahroom
Aku bersyukur kepada Allah karena Allah memberiku kejujuran meski setitik...
Aku bersyukur bahwa Allah selalu membimbingku dalam menetapi jalanNya...
Aku bersyukur karna Allah selalu memberiku tanda dengan kegelisahan saat aku terlempar keluar dari jalanNya..
Dan syukurku yang tiada terhingga ketika Allah memberiku kemudahan untuk menetapi hukumNya untuk keridhaanNya...
Terkadang aku merasa memiliki sebuah dinding pemisah yang tinggi dengan orang-orang di sekitarku....
Entah karena apa, aku tak tahu...
Mungkin Allah membiarkan aku berbeda, dan aku ridha dengan perbedaan itu...
Menjadi orang yang seperti asing mengingatkanku pada agama islam...
Islam datang dalam keadaan asing dan menjadi sesuatu yang asing...
Islam pun suatu saat akan menjadi asing kembali...
Mungkin saat ini adalah saat di mana Islam kembali asing...
Saat aku mencoba kembali pada Islam... mempelajari Islam.. menerapkan Islam...
aku pun menjadi asing...
Referensi: xiahroom
MARI KENALI KESEHATAN JIWA!
Oleh: Dr. Supiyani Henuhili, Sp.KJ
Mungkin Anda pernah mengalami sulit konsentrasi, sulit tidur, bersikap siaga berlebihan, nafsu makan menurun, nlafsu seksual menurun terhadap pasangan Anda, emosi tidak stabil? Jika ha tersebut sering terjadi, Anda harus mewaspadainya segera agar jiwa sehat Anda tidak mengalami gangguan.
Monday 14 September 2015
TANYA JAWAB ( ILMUWAN ATHEIS VS ABU HANIFAH )
Atheis : Pada tahun berapakah Tuhan-mu dilahirkan?
Abu Hanifah : Allah berfirman “Dia (Allah) tidak dilahirkan dan tidak pula melahirkan”.
Abu Hanifah : Allah berfirman “Dia (Allah) tidak dilahirkan dan tidak pula melahirkan”.
Atheis : Masuk akalkah bila
dikatakan bahwa Allah adalah yang pertama dan tidak ada sesuatu sebelum-Nya?,
pada tahun berapa Dia ada?
Abu Hanifah : Dia (Allah) ada sebelum adanya sesuatu.
Atheis : Kami mohon diberikan contoh yang lebih jelas dari kenyataan!
Abu Hanifah : Tahukah tuan tentang perhitungan?
Abu Hanifah : Tahukah tuan tentang perhitungan?
Atheis : Ya.
Abu Hanifah : Angka berapa sebelum angka satu?
Abu Hanifah : Angka berapa sebelum angka satu?
Atheis : Tidak ada angka (nol).
Abu Hanifah : Kalau sebelum
angka satu tidak ada angka lain yang mendahuluinya, kenapa tuan heran kalau
sebelum Allah Yang Maha satu yang hakiki tidak ada yang mendahului-Nya?
Atheis : Dimanakah Tuhan-mu berada sekarang?, sesuatu yang ada pasti ada
tempatnya.
Abu Hanifah : Tahukah tuan bagaimana bentuk susu?, Apakah di dalam susu itu keju?
Abu Hanifah : Tahukah tuan bagaimana bentuk susu?, Apakah di dalam susu itu keju?
Atheis : Ya, sudah tentu.
Abu Hanifah : Tolong perlihatkan kepadaku di mana, di bagian mana tempatnya keju itu sekarang?
Abu Hanifah : Tolong perlihatkan kepadaku di mana, di bagian mana tempatnya keju itu sekarang?
Atheis : Tak ada tempat
yang khusus. Keju itu menyeluruh meliputi dan bercampur dengan susu di seluruh
bagian.
Abu Hanifah : Kalau keju
makhluk itu tidak ada tempat khusus dalam susu tersebut, apakah layak tuan meminta
kepadaku untuk menetapkan tempat Allah Ta’ala?, Dia tidak bertempat dan tidak
ditempatkan!
Atheis :Tunjukkan kepada
kami dzat Tuhan-mu, apakah ia benda padat seperti besi, atau benda cair seperti
air, atau menguap seperti gas?
Abu Hanifah : Pernahkan tuan mendampingi orang sakit yang akan
meninggal?
Atheis :Ya, pernah.
Abu Hanifah : Sebelum ia
meninggal, sebelumnya dia bisa berbicara dengan tuan dan menggerak-gerakan
anggota tubuhnya. Lalu tiba-tiba diam tak bergerak, apa yang menimbulkan
perubahan itu?
Atheis : Karena rohnya telah meninggalkan tubuhnya.
Abu Hanifah : Apakah waktu keluarnya roh itu tuan masih ada disana?
Abu Hanifah : Apakah waktu keluarnya roh itu tuan masih ada disana?
Atheis : Ya, masih ada.
Abu Hanifah: Ceritakanlah
kepadaku, apakah rohnya itu benda padat seperti besi, atau cair seperti air
atau menguap seperti gas?
Atheis : Entahlah, kami tidak tahu.
Abu Hanifah : Kalau tuan
tidak boleh mengetahui bagaimana dzat maupun bentuk roh yang hanya sebuah
makhluk, bagaimana tuan boleh memaksaku untuk mengutarakan dzat Allah Ta’ala?!!
Atheis : Ke arah manakah
Allah sekarang menghadapkan wajahnya? Sebab segala sesuatu pasti mempunyai
arah?
Abu Hanifah : Jika tuan
menyalakan lampu di dalam gelap malam, ke arah manakah sinar lampu itu
menghadap?
Atheis : Sinarnya menghadap ke seluruh arah dan penjuru.
Abu Hanifah : Kalau
demikian halnya dengan lampu yang cuma buatan itu, bagaimana dengan Allah
Ta’ala Pencipta langit dan bumi, sebab Dia nur cahaya langit dan bumi.
Atheis : Kalau ada orang
masuk ke surga itu ada awalnya, kenapa tidak ada akhirnya? Kenapa di surga kekal
selamanya?
Abu Hanifah : Perhitungan angka pun ada awalnya tetapi tidak ada
akhirnya.
Atheis : Bagaimana kita
boleh makan dan minum di surga tanpa buang air kecil dan besar?
Abu Hanifah : Tuan sudah
mempraktekkanya ketika tuan ada di perut ibu tuan. Hidup dan makan minum selama
sembilan bulan, akan tetapi tidak pernah buang air kecil dan besar disana. Baru
kita melakukan dua hajat tersebut setelah keluar beberapa saat ke dunia.
Atheis : Bagaimana kebaikan
surga akan bertambah dan tidak akan habis-habisnya jika dinafkahkan?
Abu Hanifah : Allah juga
menciptakan sesuatu di dunia, yang bila dinafkahkan malah bertambah banyak,
seperti ilmu. Semakin diberikan (disebarkan) ilmu kita semakin berkembang
(bertambah) dan tidak berkurang.
“Ya! kalau segala sesuatu
sudah ditakdirkan sebelum diciptakan, apa yang sedang Allah kerjakan sekarang?” tanya Atheis.
“Tuan menjawab
pertanyaan-pertanyaan saya dari atas mimbar, sedangkan saya menjawabnya dari
atas lantai. Maka untuk menjawab pertanyaan tuan, saya mohon tuan turun dari
atas mimbar dan saya akan menjawabnya di tempat tuan”, pinta Abu Hanifah.
Ilmuwan kafir itu turun dari mimbarnya, dan Abu Hanifah naik di atas.
“Baiklah, sekarang saya akan menjawab pertanyaan
tuan. Tuan bertanya apa pekerjaan Allah sekarang?”.
Ilmuwan kafir mengangguk.
Ilmuwan kafir mengangguk.
“Ada pekerjaan-Nya yang
dijelaskan dan ada pula yang tidak dijelaskan. Pekerjaan-Nya sekarang ialah
bahwa apabila di atas mimbar sedang berdiri seorang kafir yang tidak hak
seperti tuan, Dia akan menurunkannya seperti sekarang, sedangkan apabila ada
seorang mukmin di lantai yang berhak, dengan segera itu pula Dia akan
mengangkatnya ke atas mimbar, demikian pekerjaan Allah setiap waktu”.
Para hadirin puas dengan
jawaban yang diberikan oleh Abu Hanifah dan begitu pula dengan ilmuwan besar
atheis tersebut dia mengakui kecerdikan dan keluasan ilmu yang dimiliki Abu
Hanifah.
Friday 11 September 2015
DI UJUNG JALAN YANG MENJATUHKAN
Awalnya memang mulus menyenangkan
Berjalan di jalan keburukan
Maksiat pacaran mendekati zina terus menerus dilakukan
Alloh memperingatkan
agar jangan meneruskan perjalanan di jalan keburukan
Namun tiada dihiraukan
Malah hawa nafsu menyesatkan yang diturutkan
Hawa nafsu dijadikan tuhannya, disamping Alloh yang tuhan sebenarnya
OBAT HATI YANG GALAU
GALAU itu
bersusah payah meraih ridha semua kalangan padahal kamu tahu itu tak mungkin.
Kata paling ampuh utk menenangkan diri sendiri adl, "Kamu dilahirkan tak memiliki apa2. Maka hakikatnya kamu tak pernah kehilangan apa2!"
Kata paling ampuh utk menenangkan diri sendiri adl, "Kamu dilahirkan tak memiliki apa2. Maka hakikatnya kamu tak pernah kehilangan apa2!"
OBAT MAAG MUJARAB DAN MANJUR ADALAH MENURUNKAN SUHU EMOSI, MENINGKATKAN RASA SABAR, IKHLAS DAN TAWAKAL DENGAN TERAPI DZIKRULLOH
بِسْÙ…ِ اللهِ الرَّØْمنِ الرَّØِيمِ
Assalamualaikum Wr. Wb.
Tanya- Jawab pada komentar catatan oleh: Obat hati /
Cara Mengatasi Masalah Sesuai Sunnah Nabi
Pertanyaan dari : Member Obat Hati / Cara Mengatasi
Masalah Sesuai Sunnah Nabi saw assalamu'alaikum...maaf sebelumnya ni mw
nanya kenapa setiap hari saya masuk angin..dan magh saya gak sembuh sembuh..dan
5 tahunan,,,terima kasih...
LINGKARAN BODOH
1. Acara BODOH ditayangkan di channel TV Indonesia
2. Penonton TV menyaksikan, kecanduan, lalu jadi BODOH
3. Saat riset pasar, stasiun TV meneliti dan menjadikan
penonton BODOH sebagai tolak ukur, dan akhirnya, stasiun TV menyimpulkan
mayoritas penonton TV Indonesia itu BODOH, jadi butuh tayangan BODOH
4. Stasiun TV pun membuat acara BODOH
5. Kembali lagi deh ke langkah 1.
Sungguh, benar-benar LINGKARAN BODOH..
KEBODOHAN menjadi TOLAK UKUR.. :D
*dikutip dari: Mainstream Media Indonesia
25 Langkah Cara Menghargai dan Mencintai Diri Sendiri
25 Langkah Cara Menghargai dan Mencintai
Diri Sendiri
Mencintai diri
sendiri adalah bagian penting dalam menikmati kehidupan. Begitu pula menghargai
diri sendiri, merupakan hal yang krusial dalam mencapai kepuasan hubungan
dengan sesama.
Cintai dan
hargailah dirimu sendiri, maka orang lain juga akan menghargai dirimu. Lalu,
bagaimana cara menghargai dan mencintai diri sendiri?
:star: Menentukan batas harapan (5
langkah)
#1 Berhenti mengejar kesempurnaan
Selalu lakukan
yang terbaik, tetapi ketika tidak mampu mencapai kesempurnaan, maka itu
bukanlah kegagalan. Berhentilah mengkritik diri sendiri.
7 Alasan Harus Tetap Menulis, Meskipun Tulisanmu Tidak Dibaca Orang
Ini memang tema
yang sudah basi. Tapi setiap orang harus memiliki alasan yang kuat untuk tetap
menulis. Bahkan jika tulisannya tidak dibaca banyak orang.
………………..
1. Saya ingin pintar
Ikatlah ilmu
dengan menuliskannya. Bahkan untuk lulus kuliah, kita harus menulis skripsi.
2. Menyebarkan kebaikan
Jika kita
terbiasa menulis, maka pemikiran kita akan tersebar lebih massal.
Bertaubat Tidak Harus Mengqodho Sholat dan Puasa
Oleh: Badrul Tamam
Al-Hamdulillah, segala puji milik Allah, Rabb semesta
alam. Shalawat dan salam semoga terlimpah untuk Rasulullah Shallallahu
'Alaihi Wasallam, keluarga dan para sahabatnya
Pertanyaan yang sering muncul dalam diri orang yang
bertaubat dari meninggalkan shalat dan shaum, apakah ia harus menqadha’
(mengulang) shalat dan puasanya yang telah ditinggalkannya dahulu. Terkadang
kebimbangan ini dimanfaatkan syetan untuk melemahkan semangatnya dalam
bertaubat. Sehingga ia merasa awang-awangen (sangat tidak mampu) dalam
menempuh jalan taubat itu. Akibatnya, ia berputus asa dari rahmat Allah
sehingga tetap dalam penderitaan jiwanya.
Wednesday 9 September 2015
JENIS-JENIS SIHIR DAN THERAPINYA
Posted by Shazifa Mall Shop
on 9/09/2015 09:37:00 am
in MENGOBATI SIHIR, OBAT ROHANI & JASMANI
/ No comments
Oleh: Nuruddin Al Indunissy
Sihir dan gangguan Jin ini adalah dua hal yang berbeda, penangannan pun
berbeda. Namun pada intinya mereka adalah pekerjaan musuh-musuh Allah yang
kesemuanya bisa disirnakan dengan terapy Al Quran. Kecuali untuk beberapa
penyakit tertentu karena sihir biasanya lebih dahsyat dari gangguan jin.
Subscribe to:
Posts (Atom)
Featured post
JIKA ALLAH MEMBUKA AIB KITA DAN KITA DIHINA ORANG - Oleh KH. ABDULLAH GYMNASTIAR (AA GYM)
Saudaraku. Menurut saya bagus jika Allah SWT membuka aib kita. Supaya kita tidak sibuk ingin dipuji. Asalkan dengan dibukanya aib kita...
Blog Archive
-
▼
2016
(33)
-
▼
May 2016
(9)
- KEJANGGALAN SUFISME : JIKA SURGA DAN NERAKA TAK PE...
- APA YANG TERLIHAT BENAR BELUM TENTU BENAR, APA YAN...
- AMALAN SURGA TAPI MASUK NERAKA [KISAH DI ZAMAN NAB...
- SETIAP ORANG AKAN DIBALAS BERDASARKAN NIATNYA [HAD...
- MUDAHKANLAH URUSAN DAN JANGAN DIPERSULIT [PESAN NA...
- JANGAN MENUNGGU 13 HAL INI
- 10 GANGGUAN SYETAN KETIKA KITA SEDANG SHOLAT
- PARA PENUNTUT ILMU YANG AKAN DIMASUKAN KE DALAM NE...
- DOA ORANG TERANIAYA DITERIMA ALLAH WALAUPUN IA SEO...
- ► April 2016 (5)
- ► March 2016 (16)
- ► February 2016 (2)
- ► January 2016 (1)
-
▼
May 2016
(9)
-
►
2015
(85)
- ► December 2015 (3)
- ► November 2015 (4)
- ► October 2015 (14)
- ► September 2015 (41)
- ► April 2015 (12)
- ► February 2015 (9)
-
►
2014
(21)
- ► December 2014 (12)
- ► November 2014 (1)
- ► October 2014 (2)
- ► August 2014 (1)
- ► April 2014 (1)
-
►
2013
(85)
- ► December 2013 (1)
- ► August 2013 (1)
- ► April 2013 (4)
- ► March 2013 (3)
- ► February 2013 (53)